Kutulis Apa yang Disebut Puisi

Mei, mei
Kita jumpa lagi

Setahun lalu kita tak hanya berdua
Ada seorang yang menemani pertemuan kita, sejak April ataukah Maret
Aku lupa

Namun sekarang tidak lagi
Aku harus menemuimu sendiri
Meneguk tanggal demi hari

Apa kamu rindu padanya, Mei?
Aku rindu
Meski rindu itu hanya mampu sebatas kayu yang jadi debu
Meski rindu itu tak lagi sedalam dahulu

Mei, di minggu pertamamu, izinkan aku menatap masa lalu
Hanya sesaat, aku janji tak akan mabuk darat

Karena ku tahu ia tak akan kembali
Dan aku akan tetap berada di sini